Film PVF

Film PVF, juga dikenal sebagai Polyvinyl Fluoride Film (PVF), adalah resin kekuatan tinggi termoplastik. Bubuk putih tidak beracun dan tidak beracun. Kepadatan 1,38. Dekomposisi di atas 240 ℃. Ini memiliki struktur kristal, transparansi tinggi (dapat melewati ultraviolet), kinerja isolasi listrik yang tinggi, keuletan tinggi, ketahanan kimia yang sangat baik, resistensi penuaan dan resistensi korosi. Dan dapat menahan -73 ~+121 ℃. Dibentuk oleh ekstrusi kopolimer molekul fluor dan fluorokarbon. Ini adalah kopolimer yang mengandung fluor atau fluorokarbon, memiliki kekuatan pengikatan kimia yang lebih besar dan stabilitas struktural daripada polimer apa pun. Resistensi dan daya tahan film PVF terhadap sinar matahari, pelarut kimia, korosi asam dan alkali, kelembaban dan oksidasi secara signifikan ditingkatkan. Film ini dapat digunakan sebagai film pertanian, film pelindung bahan, pelumas pengemasan dan zat korosif, dan juga dapat digunakan sebagai bahan isolasi listrik.
Selama produksi dan pemrosesan, film PVF diperpanjang secara lateral dan longitudinal untuk membentuk kisi molekuler, yang sangat meningkatkan sifat fisiknya. Film PVF dapat digandakan dalam resistensi keausan, ketahanan penetrasi kelembaban dan perpanjangan.
Film PVF tidak mengandung agen plastik, stabilitas warna yang tahan lama, ketahanan terhadap pemutih, mencegah bubuk dan pertumbuhan jamur. Kekuatan menjijikkan permukaannya, dapat mencegah noda debu, mudah dibersihkan dan dipelihara. Selain itu, bahkan deterjen terkuat tidak akan merusak film PVF.
Film PVF dapat menjamin kinerja yang sangat baik dari -70 ° C hingga 110 ° C, dan suhu sesaat memuncak hingga 200 ° C tidak akan merusaknya. Selain itu, film PVF tidak mengandung plasticizer, sehingga memiliki ketahanan penuaan yang sangat baik dan mempertahankan ketangguhan dan lentur pada kisaran suhu yang luas. Tes pelapukan luar ruangan dari film PVF telah dilakukan oleh lembaga pengujian yang relevan selama lebih dari 20 tahun.